Latolato.live – PT Pertamina (Persero) menyayangkan adanya segelintir orang yang memainkan elpiji 3 kilogram dengan dibenturkan layaknya latto-latto seperti yang tengah viral di media sosial.
Menurut Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting, membenturkan elpiji bisa berdampak pada sejumlah hal. Sehingga, hal itu tidak untuk dilakukan.
Dilihat dari aspek keselamatan dan keamanan, kata Irto, tabung gas elpiji tidak boleh dibanting atau dibenturkan ke sesama tabung atau bahan lain yang berbahan baja.
“Karena dikhawatirkan akan menimbulkan percikan api yang dapat berpotensi tersambar gas jika ada yang keluar,” ujar Irto.
Irto melanjutkan, selain potensi tersebut, membanting atau membenturkan tabung elpiji juga bisa menyebabkan kerusakan pada tabung. Misalnya, penyok atau merusak valve, dan kerusakan valve ini bisa menyebabkan kebocoran gas.
“Hal ini membahayakan diri dan pengguna LPG lainnya juga,” ungkapnya.
Sebelumnya, beredar sejumlah video yang viral di media sosial memperlihatkan elpiji 3 kilogram dibuat mainan dengan cara dibenturkan layaknya latto-latto. Video itu salah satunya diunggah akun Instagram ini, Senin (26/12/2022).
“Jangan Ditiru Ya!!” demikian keterangan yang dituliskan pengunggah.
Di Twitter, video serupa diunggah akun ini, Jumat (23/12/2022).
“Gimana? ada lawan? ketir² lek tibane moro² apes mbledos,” demikian keterangan yang dituliskan pengunggah melalui akun Twitter tersebut.
Dalam video berdurasi 17 detik tersebut, tampak seseorang membenturkan dua elpiji 3 kg yang sudah dikaitkan dan memainkannya layaknya latto-latto. Terdengar suara benturan dari dua elpiji 3 kg tersebut.
Baca Juga : Anak di Malang Tangannya Melepuh Akibat Main Latto-Latto